Induk Ikan Nila dan Pemeliharaannya


Induk Ikan Nila dan Pemeliharaannya

Pada kegiatan Pemeliharaan induk ikan Nila, pemeliharaan  dilakukan di  dalam kolam berukuran 250 m2,   induk dipelihara di kolam dengan diberi pakan Buatan berupa Pellet dengan kandungan protein 28-30%, pakan diberikan sebanyak 3% per hari dari biomassa dengan frekuensi pemberian pakan 3 kali dalam sehari.

Dalam hal mengoptimalkan proses pematangan gonad, induk ikan Nila dipemelihara secara terpisah antara induk jantan dan betina.

Kegiatan dari pematangan gonad ikan Nila ini  dilakukan untuk mendapatkan induk-induk betina yang
siap untuk dipijahkan dengan tingkat kematangan dari gonadnya sama.

Adapun Ciri-ciri induk Ikan Nila yang baik dan siap untuk dipijahkan adalah sebagai berikut:
a.  Bobot/berat  tubuh dari induk Ikan  lebih dari 200 – 500 gram
b.  Induk harus mempunyai Badan yang tinggi dan gemuk, perbandingan antara tinggi badan
terhadap panjang standar adalah 1 : 2,3-2,5
c.  Telah mempunyai  tanda-tanda induk siap pijah, antara lain: induk sehat, tidak
cacat, bentuk tubuh proporsional, dan siap dipijahkan yang ditandai perut
membesar pada induk betina, dan pada induk jantan apabila perut
ditekan ke arah alat kelamin, maka akan mengeluarkan cairan putih yaitu sperma.
d.  induk jantan dan betina  yang dipijahkan berbanding 1 :1 ekor
e.  Padat penebaran induk dalam wadah pemijahan adalah 1 kg/m2


Komentar

Anonim mengatakan…
nyimak dulu d sini,, informasi yng bagus, bisa dijadikan referensi ini,,

Postingan populer dari blog ini

Bahan dan Alat Pembuatan Kolam Terpal Ikan Lele

Kriteria Kualitas Air dalam budidaya ikan Patin

Mengenal Riccia fluitans sebagai tanaman aquascape