Hubungan Antara Kondisi Lingkungan Dengan Penyakit Yang Mungkin Timbul
Hubungan Antara Kondisi Lingkungan Dengan Penyakit Yang Mungkin Timbul
Kondisi Lingkungan
|
Penyakit Yang Mungkin Timbul
|
Kandungan Oksigen Rendah (≈ 4 mg/l),
kepadatan tinggi, penanganan adanya Aeromonas
salmonicida.
|
Furunculosis yang disebabkan oleh Aeromonas salmonicida
|
Kepadatan tinggi, kondisi lingkungan
yang tidak menunjang karena konsentrasi oksigen rendah, konsentrasi ammonia tinggi
(0,02 mg/liter NH4OH), bahan partikel di dalam air.
|
Penyakit insang (bacterial gill
disease) oleh Myxobacter spp.
|
Terjadinya peningkatan suhu selama
pengangkutan ikan berkepadatan tinggi
|
Columnaris (Flexibacter columnaris)
|
Kesadahan air kurang dari 100 mg l-1
(asCaCo3); pakan yang mengandung gluten
(corn gluten), atau kelembapan pakan kurang dari 30%.
|
Kidney disease (Renibacterium salmoninarum)
|
Protozoa yang sudah ada pada media
budidaya seperti Costia, Trichodina, pembersihan kolam yang tidak memadai
menyebabkan populasi bakteri meningkat dalam media budidaya, penanganan yang
kurang cermat, oksigen rendah, paparan logam berat pestisida atau
polychlorinated biphenyls (PCB)
|
Hemarrhagic septicemia (Aeromonas and
Psedomonas)
|
Penanganan kurang cermat, konsentrasi
oksigen kurang dari 6 mg/l, terutama pada suhu rendah (10-150C)
|
Vibriosis (Vibrio anguilarum)
|
Larva atau pingerling yang terlalu
padat, konsentrasi oksigen terlalu rendah, variasi ukuran yang terlalu berbeda
antara ikan yang dipelihara.
|
Serangan parasit (Costia, Trichodina,
dan Hexamita)
|
Kepadatan Tinggi, temperature yang
tidak sesuai, pakan tidak bergizi, paparan PCBs; atau padatan
tersuspensi antara 200 – 300 mg/liter
|
Busuk Sirip Ekor
|
Penanganan Kasar, konsentrasi Malachite
Green lebih dari takaran, konsentrasi oksigen lewat jenuh (>103%),
kandungan mineral dalam air rendah
|
Pengumpalan kantung kuning telur
|
Pengangkutan, pengumpulan dan
penanganan dalam air berkesadahan
rendah (< 100 mg/liter); tidak dilakukan penambahan mineral, konsentrasi
CO2 lebih dari 20 mg/liter
|
Susut pengangkutan
|
Kepadatan tinggi, akumulasi buangan
nitrogen karena aliran air tidak lancar
|
Kantong kuning telur berwarna kemerahan
|
Sumber : Modifikasi dari Wedemeyer and
Mcleay, 1981
Komentar