budidaya ikan hias 'Oskar'

Ikan hias Oskar dengan nama latin Astronotus ocellatus merupakan ikan hias yang berasal dari Venezuela Timur, Guyana, dan Paraguay (Sungai Amazon).

Ikan Oskar merupakan jenis ikan karnivora dan merupakan jenis ikan yang memiliki tubuh yang besar, panjang tubuh ikan oskar dapat mencapai panjang sekitar 25 cm.

warna tubuh ikan oskar cokelat tua. pada bagian pangkal ekornya terdapat titik hitam yang dilingkari dengan warna kuning emas. ada juga jenis ikan oskar yang berwarna putih albino.

Syarat kualitas air untuk pemeliharaan ikan oskar ini yaitu suhu antara 26-28 derajat celcius, pH air berkisar antara 7 - 7,5 kekerasan air cukup keras sekitar 10 derajat dH. ikan oskar ini memiliki ciri khas yang unik yaitu dapat berubah warna dari warna ikan yang cerah menjadi berwarna pucat. perubahan warna ikan ini terutama dipengaruhi oleh kondisi lingkungan yang tidak baik dan akibat dari ikan stress.

pakan ikan oskar yang paling disukai yaitu berupa pakan hidup berupa udang dan ikan-ikan kecil.
sedangkan untuk ikan berukuran kecil maka pakan yang disukai berupa cacing sutera atau kutu air.

pada pelaksanaan proses pemijahan ikan, induk ikan oskar dipelihara dengan jumlah yang cukup, biasanya ikan jantan dan betina akan memilih pasangannnya sendiri. proses penjodohan ikan ini dilakukan dalam kolam yang cukup luas. Apabila induk jantan dan betina sudah memiliki pasangannya maka pasangan induk tersebut dipisahkan, induk oskar yang berpasangan tersebut dicirikan dengan perilaku berenang yang berputar-putar bersama.

proses pemijahan ikan oskar membutuhkan wadah yang cukup luas, pemijahan ini dilakukan pada kolam yang berukuran 1 m x 0,5 m atau 1 m x 1 m cukup untuk sepasang induk. untuk sarangnya dapat digunakan batu datar atau potongan keramik. bila proses pemijahan akan terjadi sarang yang berupa batu datar atau keramik akan dibersihkan oleh pasangan induk. telur-telur dari hasil pemijahan akan diletakan pada batu datar atau keramik yang telah dibersihkan.

Bila proses pemijahan selesai maka telur-telur ikan dipisahkan dari induknya untuk ditetaskan pada akuarium. pemidahan telur tersebut dilakukan untuk menjaga agar telur tidak dimakan oleh induknya. Meskipun ikan ini termasuk jenis ikan yang merawat telur tetapi apabila ikan ini lapar atau terkejut maka induknya akan memakan telurnya sendiri.

telur ikan oskar akan menetas dalam jangka waktu 3-4 hari.  empat hari larva akan berenang bila kuning telurnya terlihat habis maka benih diberi pakan berupa kutu air atau cacing sutera yang dipotong-potong.

ikan oskar memiliki sifat yang agresif sehingga dalam proses pemeliharaan ikan harus dipelihara dalam ukuran yang sama. bila ikan dipelihara dalam ukuran yang berbeda dikhawatirkan ikan yang berukuran besar akan melukai ikan yang berukuran kecil.









Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan dan Alat Pembuatan Kolam Terpal Ikan Lele

Kriteria Kualitas Air dalam budidaya ikan Patin

Mengenal Riccia fluitans sebagai tanaman aquascape